Sunday, May 6, 2018

GIMANA SIH CARA MEMBUAT AQUASCAPE?


Nama    : Ihsan Ernanto Putera
Kelas     : 1KB07
Dosen   : Ahmad Nasher


UNIVERSITAS GUNADARMA




Memelihara ikan dan tumbuhan air dalam satu wadah yang sama tanpa ada sekat batas dan beda teritori, menjadi tantangan tersendiri bagi para penghobi aquarium. Seni memelihara ikan, keong, maupun udang bersama-sama dengan tanaman hidup ini, dikenal dengan nama aquascape. Lalu apa saja sih alat dan bahan yang diperlukan untuk membuat aquascape? Simak ulasannya dalam tulisan berikut ini ya…

Untuk memulai membuat aquascape, yang akan diperlukan adalah :
  1. Aquarium (dan air tawar sebagai isinya tentunya)
  2. Flora / tanaman
  3. Fauna / binatang air
  4. Substrat
  5. Sumber cahaya
  6. Tambahan pupuk (tidak wajib)
  7. Tambahan injeksi CO2 (tidak wajib)
  8. Filter (untuk menjernihkan air)

Mari kita bahas satu persatu kebutuhan diatas.
1. Aquarium
Tidak diperlukan aquarium khusus untuk aquascape. Bentuk apa saja dapat digunakan untuk menumbuhkan tanaman air. Bahkan aquarium bentuk toples diatas meja pun bisa digunakan untuk aquascape. Pada teorinya, memang aquarium dengan ukuran lebih besar akan lebih mudah dalam mencapai keseimbangan nutrisi cahaya dan co2, dibandingkan dengan aquarium ukuran lebih kecil, tapi tentunya aquarium besar akan menuntut space dan biaya yg besar juga. Tapi bukan berarti butuh effort dan keahlian khusus untuk membuat aquascape ukuran kecil. Semua akan bergantung pada usaha dan sedikit kesabaran dalam menjalainya.
2. Flora/Tanaman Air
Ada ratusan bahkan mungkin ribuan jenis tanaman air yang bisa kita gunakan untuk ditanam di aquascape kita. Berdasarkan kebutuhan cahaya dan CO2-nya tanaman ini bisa kita klasifikasikan menjadi :
a. Tanaman dengan kebutuhan cahaya dan CO2 rendah
Karena kebutuhan CO2 yang rendah, tanaman jenis ini mudah sekali tumbuh dalam aquarium yang telah diberi substrat dan sedikit tambahan pupuk/nutrisi. Dengan pencahayaan rendah, tidak sulit untuk memelihara tanaman jenis ini. Contoh tanaman ini adalah moss, annubias, tennelus, water sprite, valisneria, dan lain-lain.
b. Kebutuhan cahaya dan CO2 Sedang atau tinggi
Tanaman jenis ini relatif lebih sulit untuk dipelihara karena memerlukan tambahan injeksi CO2 dan juga lighting yang cukup kuat. Jika cahaya atau CO2 kurang terpenuhi, maka tanaman ini tidak akan tumbuh dengan baik. Contoh dari tanaman jenis ini yaitu HC cuba, monte carlo, hair grass dan lain2.
Lebih jauh mengenai jenis-jenis tanaman bisa teman-teman ikuti di seri tanaman air aquarium di website ini. Berbagai jenis tanaman akan dibahas secara khusus di tulisan-tulisan di web ini.
3. Fauna /Binatang Air
Binatang air yang dimasukkan ke dalam aquascape sebaiknya adalah ikan yang tidak agresif sehingga tidak merusak tanaman. Ikan maskoki atau louhan tidak cocok untuk aquascape,karena akan merusak tanaman. Ikan molly, guppy, platy, rasbora, tetra, rainbow fish, ramirazi, manfish dan discuss adalah contoh2 jenis ikan yang dapat dipelihara bersama tanaman di aquascape. Apakah ikan arwana dapat dipelihara di aquascape? Jawabannya bisa. Hanya saja biasanya arwana adalah ikan yang harus disendirikan dalam satu tank.
Selain ikan, fauna lain yang bisa dipelihara yaitu keong hias dan juga udang hias. Keong turbo biasa dipakai untuk pemakan alga2 tipis. Udang hias atau shrimp tersedia dalam berbagai jenis yang sudah umum dijual di pasaran sebagai fauna aquascape.
4. Substrat
Kita tidak bisa menggunakan tanah biasa sebagai substrat utk tanaman aquarium, karena jika kondisi tanahnya gembur akan mengotori air aquarium, sebaliknya jika keras akan sulit bagi kita untuk menanaminya dg tanaman air. Ada beberapa jenis substrat yang dikenal baik untuk aquascape. :
a. Pasir Malang
Pasir malang sangat cocok untuk aquascape, warnanya yang gelap membuatnya tetap indah dilihat krn tdk akan membuatnya menjadi tampak coklat atau kuning saat ada kotoran terkumpul di dasar aquarium. Keunggulan lainnya adalah harganya yang sangat ekonomis, terutama kalau beli curah atau karungan. Banyak yang percaya pasir malang mengandung nutrisi alam yang diperlukan tanaman untuk tumbuh karena pasir ini berasal dari pecahan batuan vulkanik. Tapi kami tetap merekomendasikan teman-teman untuk menambahkan pupuk dasar.
b. Pasir Silika
Pasir silika mempunyai keunggulan warna yang indah, putih cerah, dengan massa jenis yang hampir sama dengan air, sehingga banyak para kreator aquascape yang membuat hiasan air terjun dari pasir jenis ini. Harganya sedikit lebih mahal dari pasir malang, dan banyak pihak mengklaim penggunaan pasir silika dapat memicu pertumbuhan alga hitam (black beard algae)
Catatan : di pasar aquarium ada juga yang menjual pasir bali. Sebaiknya pasir bali tidak dipakai untuk aquarium karena masih mengandung garam dan biasanya akan menaikkan nilai ph dan gh dalam air.
c. Substrat Buatan
Merk paling terkenal di seluruh dunia adalah ADA (aqua design amano) soil. Ya, ADA adalah produk hasil kreasi bapak aquascape dunia, takashi amano. Selain substrat, ADA mempunyai banyak produk lainnya di bidang aquascape. Kembali ke pembahasan substrat buatan, sekarang ini sudah ada berbagai alternatif merk substrat buatan dengan harga yang lebih kompetitif. Namun biayanya akan tetap tinggi jika teman teman mempunyai tank dengan ukuran yang besar. Untuk mengakalinya, mungkin bagian bawah substrat bisa pakai pasir Malang yang lebih murah, sedangkan substrat soil buatan bisa digelar di bagian paling atas saja.

5. Sumber Cahaya
Sumber cahaya bisa menggunakan lampu TL, LAMPU LED, atau jika mau berhemat banget, bisa juga mengandalkan cahaya matahari. Namun sinar matahari sebaiknya tidak langsung mengenai aquarium karena akan mudah sekali menumbuhkan berbagai jenis alga. Jika mau menggunakan cahaya matahari sebagai sumber cahaya utamanya, maka bisa menggunakan cahaya dari jendela atau pintu yang terbuka, dimana cahaya yang masuk adalah bukan sinar mataharinya langsung, melainkan hanya pantulan atau biasnya saja.

6. Tambahan pupuk (tidak wajib)
Tanaman air juga memerlukan nutrisi untuk tumbuh. Pada dasarnya substrat sudah memiliki sedikit nutrisi utk tanaman, demikian juga dg air aquarium. Tambahan nutrisi juga didapat dari kotoran ikan. Namun, agar tanaman lebih segar, Pupuk dasar bisa diaplikasikan diawal set up,kira kira di kedalaman 1cm dr substrat teratas. Pupuk cair juga bisa diberikan secara berkala untuk menjaga ketersediaan nutrisi.

7. Tambahan injeksi CO2 (tidak wajib)
Jika teman-teman ingin menanam tumbuhan karpet seperti hair grass atau Monte carlo, injeksi co2 ini akan diperlukan supaya tanaman tersebut hidup dan tumbuh menyebar. Injeksi CO2 bisa menggunakan tabung CO2, CO2 tablet, CO2 cair, maupun DIY CO2 menggunakan gula – ragi, atau DIY co2 sitrun – baking soda.

8. Filter
Filter digunakan untuk menjernihkan air. Banyak jenis filter aquarium yang tersedia di pasaran, mulai dari hang on filter atau filter gantung, top box filter, undergravel filter, dan tentunya yang paling dewa diantara jenis filter adalah canister filter.

No comments:

Post a Comment